NUSANTARABARUNEWS.COM – Maraknya tawuran yang melibatkan anak usia remaja sudah dianggap mengkhawatirkan semua pihak. Mirisnya mereka melakukan tawuran dengan melakukan kesepakatan tempat dan waktu tawuran. Mereka menggunakan Instagram atau what up sebagai sarana penghubung.
Seperti yang terjadi di kampung Rumbia, kecamatan Pebayuran Bekasi yang vidionya sempat viral di medsos.
Fenomena ini juga sering terjadi diJakarta para pelaku tawuran bahkan sering melakukan live event ketika mereka melakukan tawuran , “Biasanya mereka menggunakan IG lalu bertemu dengan pihak lain ditempat yang sudah di sepakati ada teman mereka yang melakukan live camera ” kata NH warga Pebayuran ketika ditemui wartawan.
Menyikapi masalah tersebut, Komisioner KPAI Aris Adi Leksono mengatakan bahwa, harus ada pencegahan dan pembinaan orang dewasa atau tokoh pemuda serta unsur masyarakat sekitar.
Selain itu pihak RT dan RW dibantu dan pemerintahan setingkat dess atau kelurahan bisa melakukan jam malam dan mendekati mereka yang berpotensi sebagai subject tawuran, kalau sudah dianggap perlu pihak kepolisian bisa membangun posko pencegahan di lokasi yang sering dijadikan ajang tawuran.
“Semua masyarakat bahu membahu dan pihak kepolisian harus bertindak tegas dan terukur sebab biasanya mereka masih usia sekolah yang perlu pembinaan” kata Aris ketika ditemui wartawan.(**)