Buruknya Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Serang, Pejabatnya Sibuk Foya-foya Dihari Kerja, Anggaran Darimana?

Redaksi NBN

SERANG, NUSANTARABARUNEWS.COM Kejadian memilukan dialami oleh seorang peserta BPJS ketenagakerjaan di Kabupaten Serang, Provinsi Banten yang berinisial FN, disaat mendatangi kantor BPJS ketenagakerjaan kabupaten Serang untuk melakukan perubahan data di dalam aplikasi JMO yang saat itu tidak bisa di akses. Jum’at, (26/07/2024).

FN peserta keanggotaan BPJS ketenagakerjaan (penerima upah) melakukan pengkinian data karena di dalam aplikasi tertulis peringatan bertuliskan X dengan bunyi : Pengkinian data tidak dapat dilanjutkan pada aplikasi JMO dikarenakan menunggu pembayaran iuran dari perusahaan.

Oleh karena itu, kepesertaan tersebut langsung datang ke kantor cabang untuk menanyakan apakah benar masalah tersebut disebabkan karena perusahaan belum melakukan pembayaran iuran terhadap nama kepesertaan tersebut?.

Betapa mirisnya informasi yang diberikan oleh Customer Service (CS) bahwasanya informasi yang disampaikan melalui JMO itu sudah valid. Kemudian disaat ditanyakan apakah perusahaan benar tidak melakukan pembayaran iuran terhadap kepesertaan dimaksudkan? CS langsung mengarahkan untuk menghubungi Bidang kepesertaan.

- Advertisement -
Ad image

Karena ingin mendapatkan informasi yang benar (valid) terkait keluhan yang dialaminya, Customer Service mengarahkan untuk menemui Wasrik (Pengawasan dan Pemeriksaan).

Dilantai 3 Gedung BPJS ketenagakerjaan Kabupaten Serang peserta FN ditemui oleh 2 (dua) orang yang bertugas sebagai Wasrik, yakni Yudha dan Breri. Setelah menyampaikan kendala yang dialaminya, FN tidak mendapatkan kejelasan terkait kendala dalam perubahan data dan juga informasi dalam aplikasi JMO dikarenakan petugas yang bidang yang kendala tersebut satu orang pun timnya tidak ada di tempat.

Ke-2 Wasrik mengatakan akan membantu merubah data-data yang salah dalam aplikasi JMO, akan tetapi tidak dapat diselesaikan pada hari ini dikarenakan kepala Cabang dan bidang lainnya sedang tidak di tempat. Namun disaat FN  menanyakan nota dinas dari kepala cabang (Kacab) dan beberapa Kabid yang yang seharusnya bertugas melayani masyarakat khususnya kepesertaan BPJS ketenagakerjaan tersebut, ke-2 Wasrik tidak bisa menunjukkannya.

Dihari yang sama, terlihat dibeberapa unggahan Media sosial, seperti Status WhatsApp menunjukkan kegiatan dari beberapa pejabat BPJS kabupaten Serang tersebut sedang asyik Off-road dan beberapa kegiatan lainnya di daerah Jawa Barat.

Pejabat BPJS ketenagakerjaan Kabupaten Serang sedang melakukan pengecekan mobil off-road di daerah Jawa Barat

Yang jadi pertanyaan, dari mana anggaran biaya foya-foya para pejabat BPJS ketenagakerjaan Kabupaten Serang tersebut yang dilaksanakan dihari kerja?.

Prihatin dengan kelakuannya atau kinerja para pejabat BPJS ketenagakerjaan di wilayah provinsi Banten dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, disaat masyarakat membutuhkan kinerja mereka dan pelayanan sebagaimana diamanatkan oleh Undang-undang, namun mereka tidak ada bahkan mereka asyik dengan hobinya masing-masing.

Bagikan artikel ini
Nusantara Baru News